Kamis, 20 Oktober 2011

Basis Data

Pengertian Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Basis data tersimpan di perangkat keras, serta dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data, struktur dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna atau user.

Penyusunan basis data meliputi proses memasukkan data kedalam media penyimpanan data dan diatur dengan menggunakan perangkat Sistem Manajemen Basis Data (Database Management System DBMS). Manipulasi basis data meliputi pembuatan pernyataan (query) untuk mendapatkan informasi tertentu, melakukan pembaharuan atau penggantian (update) data, serta pembuatan report data.

Tujuan utama DBMS adalah untuk menyediakan tinjauan abstrak dari data bagi user. Jadi sistem menyembunyikan informasi mengenai bagaimana data disimpan dan dirawat, tetapi data tetap dapat diambil dengan efisien. Pertimbangan efisien yang digunakan adalah bagaimana merancang struktur data yang kompleks, tetapi tetap dapat digunakan oleh pengguna yang masih awam, tanpa mengetahui kompleksitas struktur data. Basis data menjadi penting karena munculnya beberapa masalah bila tidak menggunakan data yang terpusat, seperti adanya duplikasi data, hubungan antar data tidak jelas, organisasi data dan update menjadi rumit. Jadi tujuan dari pengaturan data dengan menggunakan basis data adalah :

Menyediakan penyimpanan data untuk dapat digunakan oleh organisasi saat sekarang dan masa yang akan datang.

Kemudahan pemasukan data, sehingga meringankan tugas operator dan menyangkut pula waktu yang diperlukan oleh pemakai untuk mendapatkan data serta hak-hak yang dimiliki terhadap data yang ditangani.

Pengendalian data untuk setiap siklus agar data selalu up-to-date dan dapat mencerminkan perubahan spesifik yang terjadi di setiap sistem.

Pengamanan data terhadap kemungkinan penambahan, pengubahan, pengerusakan dan gangguan-gangguan lain.

Komponen Basis Data
Komponen basis data itu terdiri dari :

-Entitas adalah sekumpulan objek yang terdefinisikan yang mempunyai karakteristik sama dan bisa dibedakan satu dengan lainnya. Objek dapat berupa barang, orang, tempat atau suatu kejadian.
Contoh entitas : Seseorang yang menjadi siswa di sebuah sekolah.

-Atribut adalah deskripsi data yang bisa mengidentifikasi entitas yang membedakan entitas tersebut dengan entitas yang lain. Seluruh atribut harus cukup untuk menyatakan identitas obyek, atau dengan kata lain, kumpulan atribut dari setiap entitas dapat mengidentifikasi keunikan suatu individu. sedangkan atribut adalah bagian dari entitas

-Data Value (Nilai Data) : Data Value adalah data aktual atau informasi yang disimpan pada tiap data, elemen, atau atribut. Atribut nama pegawai menunjukan tempat dimana informasi nama karyawan disimpan, nilai datanya misalnya adalah Anjang, Arif, Suryo, dan lain-lain yang merupakan isi data nama pegawai tersebut.

-File/Tabel : Kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang elemen yang sama, atribut yang sama, namun berbeda nilai datanya.

-Record/Tuple : Kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan menginformasikan tentang suatu entitas secara lengkap. Satu record mewakili satu data atau informasi.

Adapun Perusahaan yang menggunakan Basis Data ini adalah CV. Tano. CV. Tano adalah toko yang bergerak di bidang usaha penjualan bahan bangunan dan jasa kontraktor. Di tempat ini program POS dipasang pada dua komputer dengan menggunakan jaringan lokal (LAN) menggunakan sistem client-server. Komputer yang digunakan adalah Pentium IV dan Pentium III, dengan memory 256MB, dan hard disk 40GB. Komputer juga dilengkapi dengan printer Epson LX300+ untuk mencetak fakturnya. Jumlah inventori yang ada sudah mencapai 1000an buah, dengan transaksi yang dilakukan cukup besar nilainya setiap hari. Ada pun program yang digunakan pada perusahaan ini adalah CoolSoftware Point Of Sales (POS) adalah program untuk penjualan berbasis sistem operasi Microsoft Windows yang sangat cocok digunakan untuk toko ritel. Hal ini dikarenakan rancangan program dibuat dengan fasilitas-fasilitas yang sesuai dengan keperluan pengguna ritel, mempunyai fasilitas sistem informasi yang lengkap, dan cara penggunaan program yang mudah, bahkan oleh orang yg awam sekalipun, program POS ini juga dibangun dengan teknologi software yang maju sehingga sangat dapat diandalkan dalam hal konsistensi data dan kecepatannya, walaupun dipasang pada komputer dengan spesifikasi yang minimal (dari PC sekelas Pentium III ke atas).

Program Coolsoft POS menggunakan database server PostgreSQL Server. Database Server tidak sama dengan Desktop Database seperti MS Acces, Paradox, SQLLite dll, karena Database Server memiliki kemampuan jauh lebih baik, seperti kestabilan diakses oleh banyak user, kecepatan yg lebih baik, lebih tahan terhadap komputer crash dll.